
Ilustrasi borgol. Pixabay
jpnn.com, SEMARANG - Tim tindak Detasemen Khusus 88 Antiteror bersama Satuan Reskrim Polrestabes Semarang membekuk seorang pria yang mengancam akan meledakan Rumah Sakit Islam (RSI) Sultan Agung, Jawa Tengah.
Kaur Bin Ops Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Jateng AKBP Makmur mengatakan, pelaku mengancam meledakan dengan mengirim pesan singkat ke nomor telepon rumah sakit.
“Pelaku bernama Suryana, dia diamankan di Kabupaten Klaten pada Rabu, 5 September 2018 sekitar pukul 22.15 WIB,” kata dia dalam keterangannya, Kamis (6/9).
Dari pemeriksaan, pelaku sengaja melakukan pengancaman bom lantaran sakit hati terhadap RSI Semarang.
“Pada hari Senin, 3 September 2018 sekitar jam 11.00 WIB, tersangka akan berobat di RSI Sultan Agung tapi tidak dilayani,” imbuh dia.
Kemudian, pada hari Selasa (4/9) sekitar jam 13.00 WIB, tersangka mengirimkan pesan singkat ke nomer layanan hotline RSI Sultan Agung Semarang dengan mengancam ada bom dan akan meledak.
Dari penangkapan ini, polisi menyita sejumlah barang bukti di antaranya sebuah telepon genggam dengan sim card dan kartu tanda penduduk (KTP).
Selanjutnya tersangka telah diamankan dan dibawa ke Polrestabes Semarang untuk dilakukan pemeriksaan dan pemberkasan.
-
Kamis, 06 September 2018
Jadwal Siaran Langsung Timnas U-16 di Piala Asia U-16 2018 -
Kamis, 06 September 2018
Waduh, Tantri Kotak Kehilangan Suara Emasnya -
Rabu, 05 September 2018
Resmi Jabat Sebagai Gubernur Jabar, Ridwan Kamil Siap jadi Timses Jokowi-Ma'ruf -
Rabu, 05 September 2018
Jadi Sasaran Body Shaming, ini Kata Penyanyi Danilla... -
Rabu, 05 September 2018
Jokowi lantikan 9 Gubernur dan Wakil Gubernur Terpilih -
Rabu, 05 September 2018
Mendagri Terapkan Diskresi di Pemerintahan Kota Malang -
Rabu, 05 September 2018
Jokowi : Ini Sebab Nilai Tukar Rupiah Melemah -
Selasa, 04 September 2018
Pemerintah Upayakan Pencak Silat Dipertandingkan di Olimpiade 2020
No comments:
Post a Comment